Beranda » Kontraktor Diduga Abaikan K3, Pekerja Proyek Pembangunan Pagar TPAS Cilowong.

Kontraktor Diduga Abaikan K3, Pekerja Proyek Pembangunan Pagar TPAS Cilowong.

Kota serang” Warta Terkin.com melaporkan bahwa kontraktor yang bertanggungjawab atas pembangunan pagar di TPAS Cilowong, kelurahan Cilowong, kecamatan Taktakan, kota Serang, provinsi Banten diduga mengabaikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) bagi para pekerjanya yang terlibat dalam proyek tersebut. Proyek pembangunan pagar TPAS Cilowong yang menelan biaya sebesar Rp. 171.3000.000,00 tersebut dilaksanakan oleh CV. SUMBER TUNAS GEMILANG dengan nomor kontrak 207/38/SP/PPKA tanggal 10 November 2023. Meskipun sudah ada anggaran yang dikeluarkan, para pekerja proyek tersebut terlihat tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang seharusnya digunakan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan mereka.

Sobri, Ketua LSM Geram kecamatan Taktakan, menyatakan bahwa penggunaan APD oleh para pekerja konstruksi tersebut adalah suatu keharusan demi menjaga keselamatan dan kesehatan para pekerja. Hal ini sudah diatur oleh Mentri PUPR dalam peraturannya. Pelaksana lapangan dari perusahaan kontraktor sudah disiapkan peralatan K3 atau APD, namun sayangnya para pekerja tidak memperhatikannya. Sobri mempertanyakan mengapa para pekerja tidak memperhatikan hal yang seharusnya sepele dan murah seperti APD. Hal ini semestinya dilakukan karena berkaitan dengan keselamatan mereka dalam bekerja”Kata sobari jumat 17 November 2023

Dalam proyek pembangunan konstruksi apapun, keselamatan dan kesehatan para pekerja adalah hal yang sangat penting dan harus diperhatikan dengan serius. Pengabaian terhadap K3 dan penggunaan APD bisa berakibat fatal bagi para pekerja atau bahkan bisa menyebabkan kecelakaan kerja yang lebih serius. Oleh karena itu, kontraktor harus memastikan bahwa para pekerja yang terlibat dalam proyek tersebut telah menggunakan APD dengan benar dan selalu mematuhi aturan K3 yang diatur oleh pihak berwenang. Hal ini akan membantu meminimalisir risiko kecelakaan kerja dan membuat para pekerja merasa aman dan nyaman dalam bekerja.
(Penulis Samudi